Cara Budidaya Ikan Mas

Cara budidaya ikan mas di kolam terpal dengan cara yang mudah dilakukan, tentunya akan dibagikan untuk pembaca setia petanidigital.id

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa salah satu ikan konsumsi yang populer di kalangan masyarakat Indonesia adalah ikan mas.

Ikan air tawar ini memiliki cita rasa lezat dan gurih sehingga banyak disukai. Hal ini bisa dibuktikan dengan permintaan ikan mas untuk berbagai olahan masakan, baik di restoran maupun makanan rumahan.

Tak heran apabila budidaya ikan mas menjadi salah satu bisnis yang menjanjikan.

Cyprinus carpio ini layak untuk dibudidayakan.

Hanya dalam waktu singkat, ikan mas bisa tumbuh sampai 300/400 gram.

Bagi Anda yang ingin memilih jenis ikan ini untuk diternakkan, berikut ulasan cara budidaya ikan mas di air tawar.

Persiapan Kolam Budidaya Ikan Mas

Cara budidaya ikan mas yang pertama adalah menyiapkan kolam terpal. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam persiapan kolam ikan mas :

• Pastikan suhu kolam selalu dalam keadaan optimal, yaitu sekitar 25-30 derajat celcius.
• Kolam harus memiliki pasokan oksigen yang cukup agar pertumbuhan ikan mas lebih maksimal.

Anda juga bisa menggunakan media lainnya. Misalnya kolam tanah, perairan di sawah, kolam beton atau tembok, jaring apung, dan keramba. Metode yang bisa digunakan pun meliputi teknik tumpang sari, air tenang, maupun air deras.

Umumnya, ukuran kolam yang digunakan sedalam 120 cm dengan luas 7×10 meter. Sebelum menggunakannya, bersihkan terlebih dahulu kolam terpal agar ikan nantinya tidak mudah terkena penyakit.

Cara membersihkannya adalah dengan mengeringkan terpal selama 2 hari , sedangkan kolam beton dan tanah selama satu minggu. Pakan alami ikan mas bisa didapatkan dari plankton yang berada di permukaan air.

Anda bisa menambahkan pupuk organik agar plankton bisa memakannya dan bisa hidup di sana. Dosis pemberian pupuk yang dianjurkan adalah 1-2 ton/hektar. Isi kolam terpal dengan air sampai setinggi 15 cm.

Perubahan air kolam menjadi hijau artinya, plankton dan ganggang sudah mulai hidup di dalam air. Setelah air bisa dipastikan mengandung pakan alami, isi kembali kolam dengan air sampai tingginya 120 cm.

Penyebaran Bibit

Bibit ikan mas yang dipilih harus yang berkualitas unggul untuk meminimalisir kegagalan.

Bibit unggul ikan mas bisa Anda dapatkan BPPI maupun UPT Kementerian Kelautan. Bibit berkualitas memiliki ciri sebagai berikut :

• Pergerakan aktif dan gesit.
• Kulit ikan bersih, tanpa luka, dan tidak berjamur.
• Memiliki indukan yang unggul bersertifikat.
• Tampak sehat dengan nafsu makan yang baik.

Rasio yang dianjurkan antara luas kolam dan bibit adalah 20 ekor/m2. Benih ikan mas yang digunakan biasanya yang berbobot 80-100 gram atau yang berukuran 10-12 cm. Ukuran benih tersebut dianjurkan karena biasanya sudah cukup kuat untuk dibesarkan di kolam.

Pemberian Pakan

Komposisi pakan yang dianjurkan dalam cara budidaya ikan mas adalah makanan yang mengandung 25% protein. Pemberian pakan sebaiknya 3-4% dari bobot ikan mas.

Waktu yang tepat untuk memberi pakan adalah pada pagi dan sore hari. Pastikan tidak terdapat sisa-sisa pakan di dalam kolam. Apabila hal tersebut terjadi, pakan sisa bisa memberikan efek negatif berupa potensi penyakit yang bisa menyerang ikan mas.

Pemberian pakan harus dengan dosis yang pas dan tidak berlebihan. Sedikit tips agar budidaya ikan mas menghasilkan ikan konsumsi yang besar adalah dengan memberikan pakan fermentasi.

Pakan tersebut didapatkan dengan bantuan mikrobakteri (Mikro Organisme Lokal). Cara tersebut bisa membantu Anda mendapat hasil yang terbaik. Selain itu, pakan fermentasi bisa menambah nutrisi ikan mas sehingga bibit unggul pun bisa dihasilkan kembali.

Pemanenan Ikan Mas

Ikan mas sudah berbobot 300-400 gr per ekor, artinya sudah siap dipanen. Berat tersebut tercapai biasanya ketika ikan sudah berusia 6-8 bulan.

Perlu diingat, hal pertama yang harus diperhatikan ketika hendak menjual ikan hasil panen adalah menyortirnya berdasarkan ukuran. Hal ini penting dilakukan karena ikan mas konsumsi di pasaran biasanya terdapat ukuran tertentu.

Harga jual ikan mas per kilogram saat ini adalah Rp 25.000, namun di setiap daerah bisa berbeda-beda. Selain itu bergantung pula pada permintaan pasar terhadap ikan mas.

Baca : Cara Budidaya Ikan Koi Bagi Pemula

Artikel budidaya ikan mas telah publish di kategori Budidaya, semoga bermanfaat ya.