Sebelum kami akan membahas tentang beberapa alasan mengapa petani di dataran tinggi jarang menanam padi, sebaiknya ketahui terlebih dulu yang dimaksud dengan dataran tinggi.
Disebut dengan dataran tinggi sebab berada di ketinggian lebih dari 700 meter dari permukaan lain. Terbentuk sebagai hasil erosi dan sedimentasi, tentu saja tidak semua jenis tanaman bisa tumbuh dengan baik di dataran tinggi, salah satunya adalah jenis tanaman padi.
Mungkin itu alasannya kenapa pada akhirnya para petani di dataran tinggi jarang sekali yang menanam padi. Sebab, memang pada dasarnya tanaman padi bukan termasuk tanaman yang baik di tanamn di dataran tinggi.
Ya, meskipun tanaman padi tersebut bisa tumbuh tetapi pertumbuhannya akan alami sedikit keterlambatan dibandingkan ketika ditanaman di dataran rendah yang notabenenya menjadi lokasi terbaik untuk tanaman padi.
Konten
Kapan Waktu Yang Tepat Menanam Padi
Walaupun padi dapat ditanam sepanjang tahun, namun pada dasarnya petani menanam padi berdasarkan ketersediaan air, yang dapat dikelompokkan menjadi tiga periode tanam yaitu :
- Musim tanam utama, pada bulan Nopember, Desember, Januari, Pebruari dan Maret;
- Musim tanam gadu, pada bulan April, Mei, Juni, Juli;
- Musim tanam kemarau, pada bulan Agustus, September, dan Oktober. (*litbang.pertanian.go.id)
Baca : Mengapa Petani Menanam Padi Pada Musim Hujan?
Mengetahui Syarat Tumbuh Tanaman Padi
Padi adalah salah satu jenis tanaman yang berperan penting sebab merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat Indonesia. Bisa dibilang, tanaman padi ini menjadi salah satu yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia, sebab memang memiliki harga jual lebih tinggi dan tentu saja memiliki permintaan yang banyak di pasaran.
Padi juga menjadi salah satu jenis tanaman yang ideal di tanamn di dataran rendah. Itu artinya tanaman padi ini memang kurang cocok jika ditanam di dataran tinggi, apalagi tanaman tersebut juga butuh pasokan air yang berlimpah.
Seperti yang kita tahu bersama bahwa pasokan air di dataran tinggi jauh lebih sulit didapatkan dibandingkan di dataran rendah.
Budidaya Tanaman Padi
Dalam melakukan budidaya tanaman padi tentu saja ada beberapa hal yang penting untuk Anda ketahui sebagai syarat utama penanaman padi. Alasannya, karena hal tersebut akan mendukung tingkat produktifitas yang dihasilkan oleh tanaman padi.
Nah, sebagai salah satu syarat utama tanaman padi adalah sebagai berikut.
Iklim
Iklim menjadi salah satu yang patut diperhatikan pada saat Anda akan memulai membudidayakan tanaman padi. Tanaman padi ini pada dasarnya bisa tumbuh dengan baik di curah hujan 200 mm per bulan. Tidak hanya itu, tanaman padi juga bisa tumbuh dengan subur dan sehat di temperature 15-30 derajat, juga dengan tingkat kelembapan 40-60 persen.
Seperti yang sudah kami singgung di atas, bahwa padi menjadi salah satu jenis tanaman yang butuh air cukup tinggi dan ketersediaan sinar matahari pun harus memadai, yang mana kesemua itu bisa didapatkan di dataran rendah.
Media tanah
Ada beberapa variasi tanah yang bisa dijumpai dan digunakan sebagai media bercocok tanam, yakni tanah berpasir, lempung, dan berdebu.
Tanaman padi bisa tumbuh dengan normal dan baik pada media tanah yang mengandung bahan organik, unsur hara, dan juga memiliki jenis tanah seperti latosol, padsolik, grumosol, dan andosol.
Media tanah yang subur dan gembur diyakini sebagai media tanam yang baik bagi tanaman padi sebab tidak dalam terserang hama atau penyakit. Selain itu, jangan lupa untuk memilih media tanah yang memiliki PH 4-7.
Kami ingatkan lagi bahwa padi merupakan jenis tanaman yang bisa tumbuh dengan baik di dataran rendah. Dataran rendah sendiri merupakan hamparan luas tanah yang memiliki tingkat ketinggian sekitar 0-15.000 meter dari permukaan laut.
Suhu udara di dataran rendah berkisar antara 23-28 derajat, jadi memang benar-benar cocok untuk ditanam tanaman padi.
Jadi tidak heran jika di dataran tinggi, tanaman padi ini terasa cukup asing. Tetapi kondisi tersebut ternyata tidak membuat para petani Indonesia yang di dataran tinggi enggan untuk menanam padi.
Beberapa diantaranya ada yang nekat untuk menanam padi. Mereka mencoba varietas padi yang dipercaya bisa tumbuh dengan baik dan subur di dataran tinggi.
Pastinya penanaman padi jika sukses akan menjadi cikal bakal padi yang cocok ditanam di dataran tinggi, yang notabenennya memiliki daya resapan air lebih rendah.
Tidak jauh berbeda pada saat menanam padi di dataran rendah, di dataran tinggi pun padi juga akan diberikan pemupukan agar bisa tumbuh dengan baik. Petani di dataran tinggi bahkan bisa memberikan pupuk alam atau pun pupuk buatan.
Apakah padi bisa tumbuh dengan baik di pegunungan? Padi tidak bisa tumbuh dengan baik di pegunungan, dikarenakan padi memerlukan suhu hangat untuk pertumbuhannya. Namun, apakah padi dapat tumbuh di daerah pengunungan? Ya, meskipun tanaman padi tersebut bisa tumbuh tetapi pertumbuhannya akan alami sedikit keterlambatan dibandingkan ketika ditanaman di dataran rendah.
Dan bisa tumbuh dengan baik dengan apabila tanah di daerah pegunungan tersebut banyak mengandung praksi pasir, debu, dan lempung.
Semoga pertanyaan mengenai mengapa petani sawah biasanya banyak terdapat di daerah dataran rendah dan mengapa petani di dataran tinggi jarang yang menanam padi, terjawab di artikel petanidigital.id
Disadur : litbang.pertanian.go.id
Sumarno : Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan
Periodisasi Musim Tanam Padi Sebagai Landasan Manajemen Produksi Beras Nasional